Perbedaan Trading dan Investasi Saham, Pilih Mana?

Keuangan 110 Update: 06/06/2024

Banyak orang yang salah paham dan menganggap bahwa trading dan investasi merupakan hal yang sama. Padahal kedua hal ini berbeda, meskipun keduanya berhubungan dengan pembelian dan penjualan saham, terdapat perbedaan trading dan investasi yang mendasar diantara keduanya.

Beda dengan investasi yang biasanya dilakukan dalam waktu jangka panjang, trading biasanya dilakukan dalam jangka waktu yang singkat, bisa beberapa menit, jam atau hari. Tujuan antara investasi dan trading juga berbeda.

Supaya kamu lebih paham, pada artikel kali ini kami akan menjelaskan secara detail tentang perbedaan investasi dan saham. Mulai dari pengertian trading dan investasi, kelebihan dan kekurangan keduanya, serta perbedaannya.

Pengertian Trading Saham

Trading saham adalah aktivitas jual beli saham dalam jangka waktu yang relatif singkat, bisa dalam beberapa menit, jam atau hari. Tujuan dari trading sendiri adalah mendapatkan keuntungan dari perubahan harga saham dalam waktu singkat.

Trader akan membeli saham di harga tertentu dan menjualnya ketika harga tersebut naik, atau sebaliknya. Keuntungan yang didapat dari selisih harga jual dan beli ini dikenal dengan nama capital gain.

Para trader memperhatikan berbagai faktor seperti news atau berita, sentimen pasar, serta analisis teknikal untuk membuat keputusan dalam melakukan jual beli saham. Biasanya para trader lebih banyak menggunakan analisis teknikal untuk keputusan jual dan belinya.

Kelebihan dan Kekurangan Trading

Trading memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus kamu ketahui dan pertimbangkan. Berikut adalah kelebihan trading saham:

Potensi Keuntungan Cepat: Salah satu kelebihan dari trading saham adalah potensi mendapatkan keuntungan dalam waktu yang singkat. Dengan Analisa yang tepat, kamu bisa mendapat keuntungan dalam hitungan jam atau bahkan menit.
Fleksibilitas: Trading saham bisa dilakukan kapan pun sesuai dengan jam perdagangan pada pasar saham. Dengan teknologi sekarang ini, trading bisa dilakukan lewat Hp ataupun PC dimanapun dan kapanpun saja.
Banyak Strategi: Ada banyak sekali strategi trading yang bisa kamu pilih, mulai dari trading harian yang memerlukan kecepatan dan ketepatan tinggi, sampai swing trading dengan memanfaatkan tren harga dalam beberapa hari.

Adapun kekurangan trading saham adalah sebagai berikut:

Risiko Tinggi: Trading saham sangat berisiko karena perubahan harga yang cepat dan tajam. Trader harus siap dengan kerugian besar dan harus memiliki strategi keluar (exit strategy) yang solid untuk menghindari kerugian besar.
Memerlukan Waktu dan Dedikasi: Untuk menjadi trader yang sukses, dibutuhkan waktu untuk mempelajari strategi, menganalisis pasar, dan mengasah kemampuan trading. Konsistensi dalam belajar dan berlatih sangatlah penting untuk menjadi seorang trader sukses.
Disiplin dan Kontrol Emosi: Trading bisa membuat seseorang terbawa emosi. Keputusan yang diambil berdasarkan emosi seringkali berakibat buruk bagi portofolio. Oleh karena itu, mengontrol emosi dan disiplin dalam mengikuti rencana trading sangat krusial.

Pengertian Investasi Saham

Yang dimaksud investasi saham yaitu tentang membeli atau memiliki saham untuk jangka waktu yang lebih panjang, biasanya bertahun-tahun. Tujuan utama dari investasi ini adalah untuk mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan nilai saham serta dividen yang dibagikan oleh perusahaan.

Investor akan berfokus pada potensi pertumbuhan jangka panjang, mereka biasanya tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi harga harian atau mingguan. Mereka lebih melihat potensi pertumbuhan dalam jangka waktu bulanan atau tahunan.

Oleh karena itulah biasanya para investor jarang melakukan aktivitas jual beli, tidak seperti trading yang melakukan jual beli secara intents. Investor lebih fokus membeli saham perusahaan dan bagaimana perusahaan tersebut memberikan dividen.

Kelebihan dan Kekurangan Investasi Saham

Sama seperti trading, investasi juga memiliki kelebihan dan kekurang yang harus kamu pertimbangkan sebelum memulainya. Berikut adalah kelebihan investasi saham:

Pertumbuhan Jangka Panjang: Investasi saham biasanya menghasilkan keuntungan dalam jangka panjang. Selain dari kenaikan saham, investor juga bisa mendapatkan dividen dari perusahaan.
Passive Income: Melalui investasi saham, investor bisa mendapatkan pendapatan pasif dari dividen tanpa perlu melakukan banyak aktivitas.
Diversifikasi Portofolio: Investasi saham memungkinkan untuk memiliki berbagai macam saham dari berbagai sektor industri, hal ini bisa mengurangi risiko karena tidak bergantung pada satu perusahaan saja.

Adapun kekurangan investasi saham adalah sebagai berikut:

Tidak Ada Jaminan Keuntungan: Meskipun cenderung memberikan keuntungan dalam jangka panjang, tidak ada jaminan bahwa perusahaan akan selalu menghasilkan laba atau membagi dividen.
Butuh Kesabaran: Investasi saham membutuhkan kesabaran karena hasilnya baru terlihat dalam jangka waktu yang lama. Jadi, investor harus siap menahan saham dalam jangka waktu yang lama.
Memerlukan Analisis Fundamental: Investasi saham memerlukan analisis fundamental yang mendalam, mulai dari ekonomi makro hingga potensi dan kinerja perusahaan itu sendiri. Hal ini cukup membingungkan untuk para pemula.

Perbedaan Trading dan Investasi Saham

Dari penjelasan diatas, sebenarnya kamu sudah bisa menyimpulkan sendiri perbedaan antara investasi dan trading. Namun supaya lebih jelas, berikut ini sudah kami rangkum perbedaan utama trading dan investasi saham:

Jangka Waktu: Trading biasanya dilakukan dalam jangka waktu singkat (hari, jam, bahkan menit), sedangkan investasi dilakukan dalam jangka waktu panjang (tahun).
Tujuan: Trader mencari keuntungan cepat dari fluktuasi harga, sedangkan investor mencari pertumbuhan nilai saham dan dividen dalam jangka panjang.
Risiko: Trading lebih berisiko dengan potensi kerugian cepat, sementara investasi lebih stabil tetapi membutuhkan kesabaran.
Strategi: Trader menggunakan analisis teknikal untuk mengambil keputusan cepat, sedangkan investor menggunakan analisis fundamental untuk memilih saham yang bagus untuk jangka panjang.
Pendapatan: Trader mendapatkan keuntungan dari capital gain cepat, sementara investor mendapatkannya dari dividen dan peningkatan nilai saham seiring waktu.

Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?

Untuk mencari mana yang lebih cocok, kamu harus menyesuaikan dengan tujuan investasi yang dilakukan. Untuk kamu yang ingin mendapatkan keuntungan dengan lebih cepat, maka menjadi trader merupakan pilihan terbaik karena bisa mendapat capital gain dari fluktuasi harga. Sedangkan untuk kamu yang ingin fokus pada pertumbuhan saham dan dividen, maka bisa memilih menjadi investor.

Apapun pilihan kamu, pastikan untuk memahami resiko dari trading dan investasi saham. Trading bisa sangat beresiko karena perubahan yang cepat dan volatile, sedangkan investasi membutuhkan kesabaran tinggi untuk melihat hasilnya dalam jangka waktu panjang.

Disclaimer

Semua jenis Investasi dipasar modal saham, reksa dana, obligasi wajib paham akan resiko untung rugi karena harga bisa naik, turun bahkan saham dibekukan sehingga saham tidak bisa di jual, perlu memastikan analisa, pengalaman memililih perusahaan kinerja, performa terbaik, sebelum memutuskan investasi membeli saham sehingga tidak terjadi kerugian dikemudian hari.

Fundamental, whitepaper, isu perusahaan, direksi, kondisi pegawai menjadi pertimbangan dalam memilih saham perusahaan karena nama besar saja tidak cukup.

Rekomendasi terbaik jika memilih saham jenis Blue Chip karena sudah teruji oleh waktu dan bisnis ini dijalankan secara sehat memiliki komitmen jangka panjang, namun demikian semua jenis investasi saham tetap memiliki resiko untung rugi.

Author by: Mochamad Alif Prayogo