7+ Tips Cek Sebelum Membeli IPhone Bekas

Teknologi 32 Update: 20/06/2024

IPhone merupakan platform smartphone terbesar di dunia bersama dengan Android dan secara umum menyasar pasar yang sangat besar. IPhone membawa keuntungan besar bagi Apple dan menjadikannya salah satu perusahaan publik paling berharga di dunia.

IPhone dianggap "revolusioner" dan "terobosan" bagi industri telepon seluler, dan model iPhone berikutnya juga dipuji. IPhone dianggap sebagai merek yang mempopulerkan ponsel pintar dan menciptakan pasar aplikasi ponsel pintar yang besar, yang juga dikenal sebagai “ekonomi aplikasi”.

Ponsel pintar bernama IPhone merupakan salah satu merek smartphone yang banyak digunakan oleh generasi muda masa kini, khususnya para pekerja dan kalangan anak muda.

Saat ini, IPhone telah menjadi bagian dari gaya hidup anak muda, dan mereka tidak hanya mengutamakan kemewahan, tetapi juga mempertimbangkan harga yang pantas dan terjangkau.

Ada berbagai macam versi iPhone yang juga terpengaruh oleh harga jualnya. Ponsel iPhone kini sangat populer di kalangan anak muda, tak heran jika banyak masyarakat yang terpaksa membeli ponsel bekas dengan harga yang relatif terjangkau.

Karena daya tariknya yang sangat besar di kalangan konsumen ponsel di Indonesia, harga tiap tipe yang dipasarkan cukup bervariasi dan relatif jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan merek smartphone yang lainnya.

Hal tersebut tentunya karena kualitas yang ditawarkan, sistem yang lebih baik menjadi beragam alasan mengapa produk IPhone selalu ditunggu setiap kali merilis tipe baru.

Melihat harga jual yang masih belum terjangkau untuk sejumlah kalangan, solusi alternatif lain untuk bisa mendapatkan produk IPhone ialah dengan cara membeli produk bekas.

Pasalnya, membeli produk yang second sebagai pilihan yang tepat untuk meminimalisir budget untuk menghemat pengeluaran.

Meskipun terlihat cukup mudah dan solusi yang bisa dilakukan untuk membeli smartphone produk IPhone, namun konsumen perlu tahu secara detail kondisi, spesifikasi, dan sistem baik software maupun hardware agar mendapatkan barang secara aman dan tidak merugikan.

Berikut ini akan diuraikan secara detail resiko yang potensial terjadi apabila membeli IPhone bekas agar mempertimbangkan ketelitian dan kehati-hatian.

Resiko Membeli IPhone Bekas

Terlepas dari apakah iPhone bekas yang Anda beli adalah IPhone rekondisi, iPhone fake, atau iPhone asli pastikan untuk selalu berhati-hatilah saat membeli iPhone bekas.

Barang bekas tidak sesempurna yang dibeli pemiliknya dalam kondisi 100%. Namun jika iPhone dijual dalam kondisi bekas, kondisi iPhone bekas biasanya bervariasi antara 100% hingga 70%-80%.

Cacat pada IPhone bekas bisa diketahui dari apakah layar iPhone tergores, apakah layarnya retak atau masih bagus, apakah sistem operasi iOS sudah diperbarui, dan apakah chargernya asli atau palsu, IMEI iPhone bekas atau rekondisi yang dicuri atau hilang mungkin memiliki IMEI yang diblokir. Jika IMEI diblokir, Anda tidak dapat menggunakan iPhone.

IPhone murah yang dijual di pasar gelap mungkin merupakan perangkat ilegal karena biasanya perangkat ilegal biasanya tidak memiliki persetujuan resmi

Perhatikan Hal Ini

Agar pembelian IPhone second tidak mengecewakan, perhatikan beberapa hal ini, cek kondisinya dengan teliti dan hati-hati.

Reset Sistem

Melakukan peresetan sistem dengan mengembalikan ke sistem pabrikan berfungsi agar ponsel terhindar dari ICloud yang terlock karena setiap produk IPhone mempunyai limitasi untuk menggunakan akun ICloud-nya.

Pengecekan ini untuk memastikan bahwa ponsel yang dibeli merupakan produk IPhone resmi yang terdaftar dan bukan produk hasil pencurian atau tindak pidana lainnya. Agar lebih meyakinkan, cek juga IMei pada laman resmi Kementerian Perindustrian.

Cek Layar

Meskipun cukup standar, cek semua kondisi layar dari setiap sudut dan pastikan semua area touchscreen dan sensor bekerja secara keseluruhan serta tidak terdapat noda hitam karena kerusakan pada lcd layar.

Salah satu cara yang biasanya digunakan untuk mengecek layar yakni dengan menggerakan icon assistive touch ke setiap sudah layar dan cobalah untuk melakukan pengetikan semua karakter untuk memastikan semuanya aman dan operasional.

Cek Kamera

Salah satu alasan mengapa banyak orang menginginkan produk ini adalah kualitas kamera yang lebih baik daripada produk yang lain. Oleh karena itu pastikan untuk memeriksa kondisi kamera utama dan kamera depannya apakah terdapat kerusakan atau tidak.

Cek Mikrofon

Komponen lain yang tak kalah penting untuk diperiksa adalah kondisi mikrofon agar tidak tertipu dengan kendala yang tidak diperiksa sehingga mengganggu ketika melakukan telepon, rekaman hingga panggilan video. Lebih mudah, lakukan pemeriksaan ini dengan aplikasi bawaannya yaitu voice memos.

Face ID dan True Tone

Masih banyak yang tahu, produk IPhone yang baik mempunyai fitur Face ID yang harus diperiksa apakah kondisinya masih berfungsi normal dan lancar.

Jangan terlewatkan juga untuk melakukan pemeriksaan fitur True Tone pada IPhone seri 8 ke atas apakah fitur tersebut masih berfungsi dengan optimal.

Kondisi Baterai

Agar penggunaan handphone bisa tahan lama, maka pastikan IPhone yang dibeli masih tersegel dan belum pernah diganti. Selain karena soal garansi, pastikan juga kesehatan baterainya masih berada tidak di bawah 80% karena akan akan mempengaruhi boros atau tidaknya penggunaan.

Cek Riwayat Perbaikan dan Garansi

Cara ini harus dikomunikasikan dengan penjual terkait dengan riwayat perbaikan IPhone tersebut apakah sempat mengalami kerusakan terhadap sistem, perbaikan dan fitur lainnya.

Jika terdapat riwayat tersebut mintalah bukti perbaikan yang dilakukan agar mengetahui resiko yang akan terjadi kedepan terhadap kondisi produk yang akan dibeli tersebut.

Selain itu, periksa juga apakah produk tersebut masih mempunyai garansi sisa atau tidak. Jika terdapat garansi yang masih berlaku dapat memberikan proteksi tambahan jika terjadi problem setelah melakukan pembelian.

Selain ke 7 (tujuh) tips dan cara tersebut, jika berencana membeli IPhone bekas pastikan juga untuk memeriksa secara langsung barang tersebut, dan hindari pembelian secara online tanpa pernah tahu kondisi dan kelengkapan spesifikasi produk.

Dengan mempertimbangkan sejumlah faktor di atas, konsumen dapat membuat kesimpulan dan keputusan yang rasional saat membeli IPhone bekas.

Author by: Yayang Nanda Budiman